Buku 38 Teknik Nabi Dalam Mengoreksi Kesalahan Orang
Kode: BK1608
Harga:
Rp. 38.000
Rp. 32.300 (Diskon)
Penerbit: As-Salam Publishing
Penulis: Syaikh Muhammad Shalih Al-Munajjid
Tebal: 248 Halaman, Hard Cover
Berat: 0,3 kg
Ukuran: 12 cm x 18,5 cm
Resensi:
Daftar Isi
Kata Pengantar
Berbagai Peringatan dan Pertimbangan yang Sebaiknya Dijaga saat Menangani Kesalahan
-Ikhlas Karena Allah
-Memahami Bahwa Berbuat Salah adalah Tabi’at Manusia
-Dalam Menuduh Orang lain BersalahHendaklah Berdasar Pada Dalil Syar’idengan Disertai Bukti(fakta di Lapangan Bukan Lantaran Ketidaktahuan atau Hal-hal yang Berubah-ubah)
-dll
38 Teknik Nabi saw dalam Mengoreksi Kesalahan Orang
1.Bersegera Melakukan Koreksi terhadap Kesalahan Tersebut dan Tidak Mengabaikannya
2.Menangani Kesalahan dengan Menjelaskan Hukumnya
3.Mengembalikan Para Pelaku Kesalahan kepada Syara’ dan Memperingatkan Mereka Tentang Asas (Dasar) yang Telah Mereka Langgar
4.Mengoreksi Paham (Konsepsi) yang Pada Akhirnya Bisa Menyebabkan terjadinya Kesalahan, Karena Cacatnya Paham Itu
5.Mengobati Kesalahan dengan Memberi Nasihat dan Menakut-nakuti Pelakunya atas Siksa
6.Memperlihatkan Rasa Kasih Sayang terhadap Orang yang Berbuat Kesalahan
7.Tidak Terburu-buru untuk Menyalahkan
8.Bersikap Tenang dalam Berinteraksi dengan Orang yang Berbuat Kesalahan
9.Menjelaskan Bahaya Kesalahan
10.Menjelaskan Tentang Kerugian Melakukan Kesalahan
11.Memberikan Pengajaran Kepada Orang yang Berbuat Kesalahandengan Praktik Nyata
12.Menunjukkan Pengganti yan Benar (Terhadap Hal-hal yang Salah)
13.Menunjukkan Kepada Hal-hal yang Bisa Menghalangi Terjadinya Kesalahan
14.Tidak Menghadapkan Sebagian Para Pelaku Kesalahan dengan Kesalahannya, dan Cukuplah dengan Menjelaskan Secara Umum
15.Menunjukkan Provokasidan Kemarahan yang Umum (Wajar) Terhadap Si Pelaku Kesalahan
16.Menghindarkan Diri dari Membantu Setan (Dalam Menimpakan Keburukan) atas Diri Orang yang Berbuat Kesalahan
17.BerusahaMencegah Pelaku Kesalahan dari Melakukan Perbuatan yang Salah
18.Membimbing Si Pelaku Kesalahan Agar Mau Mengoreksi dan Memperbaiki Kesalahannya
19.Mengingkari Obyek Kesalahan dan Menerima yang Lain
20.Mengembalikan Hak Kepada Pemiliknya dan Tetap Menjaga Posisi (Kedudukan) Si Pelaku Kesalahan
21.dst..