Buku Kamus Tafsir Mimpi (Stok Kosong)
Kode: BK867
Harga:
Rp. 25.000
Rp. 21.250 (Diskon)
Penulis: Khalid Al-Anbari
Penerbit: Pustaka Ar-Rayyan
Berat: 0,2 kg
Dimensi: Soft Cover 16 cm x 24 cm
Tebal: 176 Halaman
Resensi:
Imam al-Hakim meriwayatkan dari Muhammad bin ‘Abdillah bin ‘Amr bin ‘Utsman, katanya, “Keislaman Khalid bin Sa’id bin al-‘Ash termasuk yang mula-mula, dan dia termasuk lebih dahulu masuk Islam daripada saudara-saudaranya.
Dan awal mula Isalamnya ialah karena dia melihat suatu mimipi, seakan-akan dia sedang berdiri di bibir Neraka, lalu dia sebutkan luasnya, yang hanya Allah yang subhanahu wa ta’ala yang mengetahuinya. Dia dalam mimpi itu seakan-akan ayahnya mendorongnya ke dalam Neraka, dan dia lihat Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam memegang pinggangnya agar tidak terjatuh. Dia tersentak dari tidurnya, lalu berkata, ‘Saya bersumpah demi Allah, ini adalah mimipi yang benar.’
Beliau kemudian bertemu Abu Bakar bin Abi Quhafah, lalu dia menceritakannya. Abu Bakar berkata kepadanya, ‘Ada kebaikan yang didinginkan denganmu. Inilah Rasulullah, sesungguhnya kamu akan mengikutinya dan masuk Islam, yang akan melindungimu agar tidak terjatuh kedalam Neraka itu.’ Setelah itu dia bertemu dengan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di Ajyad, diapun berkata, ‘Hai Muhammad, kepada apa kamu berdakwah?’ Beliau berkata, ‘Saya megajak manusia kepada Allah satu-satunya, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan Muhammad itu adalah hamba dan utusa-Nya, serta mencabut semua yang kamu yakini, seperti penyembahan kepada batu yang tidak mendengar, tidak melihat, tidak memberi manfaat dan tidak tahu siapa yang menyembahnya dan siapa yang tidak.’
Kata Khalid, ‘Saya besaksi bahwasanya tidak ada sesembahan yang haq kecuali Allah, dan engkau adalah Rasul Allah.'” Keislamannya ini sangat menyenangkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Inilah mimpi yang menjadi sebab keislaman Khalid bin Sa’id bin al-‘Ash, dan yang selain Khalid masih banyak.
Ketika mimpi mempunyai kedudukan mulia seperti ini, tentunya sangat perlu diserahkan kepada ahli ta’bir/tafsir untuk menerangkan tafsirnya. Namun jangan engkau ceritakan kepada orang yang dengki dan demdam, juga jangan kepada orang yang jahil yang ucapannya tertolak. Tapi ceritakanlah kepada orang yang berilmu, para ulama yang memiliki keutamaan, orang-orang yang dalam pemahamannya terhadap Islam ini.
Buku kamus tafsir mimpi ini telah memaparkan langkah dan metode dalam menafsirkan mimpi serta jenis-jenis mimpi juga menjelaskan tentang makna dan perbedaan kata ru’ya, hukum, dan ilham serta apa saja yang perlu dilakukan oleh seorang anak manusia ketika ia mendapatkan mimpi dalam tidurnya, harapan kami semoga buku ini dapat dijadikan sebagai pegangan dan pedoman yang benar guna menjauhkan kaum muslimin dari tipu-daya orang-orang jahil dari kalangan para normal dan dukun.