Buku Remah-Remah Kisah Tarbiyah Kumpulan Kisah Nyata Perjuangan Tarbiyah Islamiyah

Kode: BK5962
Harga: ~Rp. 99.000 ~ ➤ Rp. 79.200 (Diskon)
Penulis: Kumpulan Penulis
Penerbit: Attuqo
Ukuran: 14 x 20 cm | Tebal: 420 Halaman
Sampul: Soft Cover | Berat: 355 gram

Deskripsi Produk:

Buku Remah-Remah Kisah Tarbiyah
Kumpulan Kisah Nyata Perjuangan Tarbiyah Islamiyah

Jika tarbiyah diibaratkan sebuah benda, maka tetesan air adalah perumpamaan yang paling tepat. Ia lembut, nyaris tak terasa, namun ketika jatuh terus-menerus di atas batu yang keras, ia mampu meninggalkan bekas, bahkan membentuk lubang yang nyata—dengan izin Allah. Begitulah tarbiyah Islamiyah: proses panjang yang menuntut kesabaran, keikhlasan, dan hikmah, hingga akhirnya melahirkan generasi Rabbani.

Buku Remah-Remah Kisah Tarbiyah menghadirkan gambaran nyata dari proses tersebut. Kisah-kisah di dalamnya ditulis oleh para pejuang tarbiyah yang menjadikan pengalaman hidup mereka sendiri sebagai ladang pelajaran. Tidak ada jalan yang mudah. Setiap kisah dipenuhi ujian, konflik batin, dan pertanyaan-pertanyaan sunyi: bagaimana harus bersikap, kapan bertindak, dan sejauh mana harus bertahan.

Tak hanya tentang perjuangan, buku ini juga sarat dengan sisi manusiawi tarbiyah: rindu yang tertahan, kenangan yang membekas, perbedaan pemahaman yang menguji kedewasaan jiwa. Alur kisahnya mengalir begitu dekat dengan realita, hingga pembaca kerap hanyut, terdiam, bahkan meneteskan air mata.

Inilah yang membuat buku ini begitu layak dibaca oleh siapa saja yang sedang atau pernah berada di jalan tarbiyah. Karena di dalamnya tersimpan banyak faedah dan ibrah—penguat langkah, penenang hati, dan penyemangat untuk tetap istiqamah meski lelah.

Sebagai pengakuan atas kualitasnya, buku ini juga memuat 5 judul karya terbaik, di antaranya:

1. 7 Harapan di Balik Keterbatasan

2. Penjual Tahu Aci dan Lima Anak

3. Tsunami

4. Mengukir Pelangi di Langit Sekolah

5. Goresan Rindu

Akhir kata, semoga setiap remah kisah dalam buku ini menjadi saksi di hadapan Allah, bahwa tarbiyah—sekecil apa pun bentuknya—tidak pernah sia-sia. Dan semoga Allah meridhai setiap tetes usaha tarbiyah yang kita lakukan, meski hanya lewat rangkaian kata.